Aktivitas manusia sehari-hari faktanya dapat menghasilkan jejak karbon yang berdampak pada kondisi iklim global. Selain sektor transportasi dan industri yang umumnya menggunakan bahan bakar fosil dalam kegiatannya, bangunan juga mempunyai dampak lingkungan yang setara kegiatan tersebut. Menurut US Green Building Council, bangunan mewakili setidaknya 39% emisi karbon dunia secara langsung dan tidak langsung. Lebih besar dibandingkan jejak emisi yang dihasilkan transportasi dan aktivitas industri. Baca Juga: Energi Baru Terbarukan yang Diterapkan di Indonesia
Terdapat dua cara emisi karbon diproduksi dari sebuah bangunan. Dihasilkan ketika proses pembangunan dilakukan (embodied CO2 emissions) dan emisi karbon yang berasal pada saat pemanfaatan bangunan.
Untuk itulah konsep green building menjadi salah satu pendekatan ramah lingkungan yang dapat dilakukan untuk membantu mengurangi dampak negatif bangunan bagi lingkungan. Sebab salah satu indikatornya adalah bangunan diharuskan mengkonsumsi energi secara efisien sampai dengan zero energy.
Energi
Table of Contents
ToggleKontribusi Bangunan Dalam Menghasilkan Jejak Karbon
Bangunan dapat melepaskan karbon dioksida secara langsung maupun tidak langsung dan keduanya memberikan dampak terhadap lingkungan dan perubahan iklim.
Emisi bangunan langsung dapat berasal dari konsumsi energi dalam bangunan, seperti penggunaan listrik, pemanasan, dan pendinginan. Sayangnya, bagian tersebut bertanggung jawab atas sebagian besar konsumsi di gedung, mencapai 50 sampai 60 persen.
Selain itu, dapat juga berasal dari proses pembuatan, transportasi, dan instalasi material konstruksi, kegiatan operasional dan perawatan bangunan, serta pengelolaan gedung. Umumnya seluruh proses hampir menggunakan hal ini yang juga memiliki dampak terhadap lingkungan.
Oleh karena itu, sebagai upaya mitigasi terhadap pemanasan global, sudah saatnya, besarnya emisi CO2 yang dihasilkan oleh bangunan dikendalikan. Upaya untuk mengurangi emisi langsung dapat melibatkan peningkatan efisiensinya dalam operasional bangunan dan beralih ke sumber energi terbarukan. Baca Juga: Konservasi Energi: Pengertian, Tujuan, dan Langkah untuk Mewujudkannya
Melakukan Efisiensi Energi pada Bangunan
Melakukan efisiensi pada bangunan adalah langkah yang penting untuk mengurangi dampak lingkungan. Manfaat lainnya adalah dapat membantu menekan biaya operasional dan meningkatkan kenyamanan penghuni.
Terdapat beberapa strategi yang bisa dilakukan untuk meningkatkan efisiensi ini pada bangunan.
1. Perawatan Berkala Sistem HVAC
Salah satu langkah efektif dalam menghemat penggunaannya pada bangunan adalah dengan secara rutin melakukan pemeliharaan sistem HVAC (Heating, Ventilation, and Air Conditioning).
Kegiatan ini termasuk memeriksa dan membersihkan berbagai bagian sistem secara menyeluruh, seperti filter yang tersumbat, saluran dan kumparan yang kotor, ventilasi yang dipenuhi serpihan, dan bagian yang lelah. Dengan mengatasi permasalahan ini, sistem HVAC dapat bekerja lebih efisien dan mencapai suhu yang disetel dengan lebih mudah, sehingga menghasilkan penghematan energi.
2. Isolasi Termal
Pemasangan isolasi termal pada dinding, lantai, dan atap dapat membantu mempertahankan suhu di dalam bangunan. Ini dapat mengurangi kebutuhan pemanasan atau pendinginan dan penghematan.
Menurut EPA, langkah ini juga dapat membantu menghemat hingga 10 persen tagihan energi.
3. Penggunaan Material Berkelanjutan
Dengan memanfaatkan material konstruksi yang memiliki efisiensi yang tinggi dan ramah lingkungan dapat membantu mengurangi emisi energi yang terkait dengan siklus hidup bangunan.
4. Pemanfaatan Sinar Matahari
Memaksimalkan pendayagunaan sinar matahari dapat mengurangi ketergantungan pada penerangan buatan dan pemanasan alami.
5. Beralih ke Perangkat Hemat Energi
Menggunakan perangkat penghemat energi seperti termostat pintar, sensor gerak untuk pencahayaan, dan peralatan elektronik yang efisien dapat membantu mengurangi pemborosan.
6. Meningkatkan Pemahaman akan Efisiensi Energi
Pendidikan dan keterlibatan penghuni sangat penting. Memastikan bahwa penghuni mengetahui cara menggunakan fasilitas dengan efisien dan mengadopsi praktik berkelanjutan dapat membantu meningkatkan efisiensi energi.
Your All-in-One Sustainability Platform
Satuplatform hadir untuk mencapai tujuan keberlanjutan dengan menjadi yang terdepan sesuai regulasi yang berlaku. Satuplatform adalah platform all-in-one yang menyediakan solusi komprehensif untuk ESG Management, Carbon Accounting, dan Sustainability Reporting.
Dengan fitur-fitur Satuplatform, Anda dapat:
- Mengumpulkan dan menganalisis data ESG secara akurat dan efisien
- Melacak emisi karbon dan menetapkan target pengurangan emisi
- Menyusun laporan ESG yang memenuhi standar internasional dan nasional
Satuplatform juga didukung oleh tim ahli yang berpengalaman di bidang keberlanjutan bisnis. Tim ahli kami akan membantu memahami kebutuhan Anda dan mengimplementasikan solusi yang tepat. Hubungi Satuplatform dan dapatkan FREE DEMO sekarang! Wujudkan bisnis yang berkelanjutan, berdaya saing, dan bertanggung jawab bersama Satuplatform.
Similar Article
Satuplatform, Masuk Top 10 NextDev Academy Mewujudkan Keberlanjutan melalui Teknologi
Telkomsel, melalui program CSR-nya yang dikenal sebagai NextDev, telah memainkan peran penting dalam mendukung perkembangan startup digital di Indonesia. Tahun…
3 Ragam Standar Kerangka Sustainability Report
Kehadiran Sustainability Report atau Laporan Keberlanjutan semakin penting bagi suatu organisasi atau perusahaan. Sustainability report merupakan sebuah praktik yang dilakukan…
Tips Mengelola Sampah Secara Bertanggung Jawab di Lingkungan Pedesaan
Indonesia sampai saat ini masih terus berupaya menyelesaikan masalah persampahan dari hulu ke hilir dengan berbagai metode dan teknologi dengan…
Contoh Inovasi Pengelolaan Sampah di Indonesia
Inovasi pengolahan sampah menjadi sebuah hal yang dibutuhkan untuk dapat mengatasi masalah terkait persampahan di Indonesia. Seiring dengan berkembangnya teknologi…
Mengenal Prinsip Hirarki Pengelolaan Sampah Bertanggung Jawab
Prinsip hirarki atau tingkatan pengelolaan sampah menjadi salah satu pengetahuan yang penting kita ketahui untuk dapat menangani sampah dengan cara…
Pro Kontra Metode Insinerasi sebagai Solusi Pengelolaan Sampah
Insinerasi atau pembakaran sampah merupakan salah satu metode pengolahan limbah yang memanfaatkan proses termal pada suhu tinggi untuk menghancurkan limbah.…