Corporate Social Responsibility atau CSR merupakan istilah yang tidak asing. Ini menjadi sebuah program yang dilakukan perusahaan dalam rangka memenuhi tanggung jawab sosial dan lingkungan.
Menurut situs Hukum Online, kegiatan CSR menunjukkan komitmen pelaku usaha, bisnis, dan organisasi untuk berperan serta dalam pembangunan ekonomi berkelanjutan guna meningkatkan kualitas kehidupan dan lingkungan yang bermanfaat. Berlaku baik bagi perusahaan itu sendiri, komunitas setempat, maupun masyarakat umum.
Selain berfokus menghasilkan keuntungan, perusahaan juga dapat berkontribusi terhadap keberlanjutan melalui penyelenggaraan program CSR. Menunjukkan kepedulian dan akuntabilitas perusahaan terhadap masyarakat dan kelestarian lingkungan.
Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan Perusahaan atau CSR dapat diimplementasikan ke dalam berbagai aktivitas dan tujuan, seperti pengurangan emisi karbon dan sebagainya.
Berikut ini adalah lima contoh program CSR yang sekaligus merupakan langkah mendukung kelestarian lingkungan.
Table of Contents
Toggle1. Program Corporate Social Responsibility: Pengelolaan Limbah dan Daur Ulang
Masalah limbah dan pengelolaan sampah masih menjadi salah satu isu lingkungan di Indonesia yang sampai saat berupaya untuk ditangani.
Sampah kemasan atau segala produk pasca konsumsi yang dibuang oleh konsumen menjadi satu dari sekian banyaknya sampah atau limbah yang masih sering kali mencemari lingkungan.
Menurut data Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), sekitar 17 persen dari total sampah nasional pada tahun 2021 adalah sampah plastik. Jumlahnya sebanyak 11,6 juta ton sampah, dan sayangnya didominasi oleh sampah kemasan dengan merk dari brand atau produk tertentu.
Berkaca dari permasalahan ini, perusahaan dapat mengimplementasikan program daur ulang di kantor atau pabrik mereka, serta mendukung proyek-proyek pengelolaan limbah di komunitas sekitar. Bisnis dan pelaku usaha juga bisa mulai beralih ke kemasan alternatif yang lebih aman bagi lingkungan.
Baca Juga: 4 Types of Corporate Social Responsibility (CSR) Program
2. Program Corporate Social Responsibility: Penggunaan Air dan Energi Bertanggung Jawab
Konsumsi air dan energi memang tidak dapat dihindari oleh siapa pun, terlebih bagi perusahaan, bisnis, dan pelaku usaha. Sayangnya, konsumsi yang berlebih dan tidak bijak dapat membawa bumi menuju kekeringan.
Berdasarkan laporan dari World Water Development PBB, selain sektor pertanian, industri dunia menjadi entitas yang paling banyak melakukan pengambilan air tanah paling besar. Besar penarikan air tentu bergantung pada jenis industri dan kebutuhannya. Belum lagi terkait energi yang digunakan.
Oleh karena itu, perusahaan dapat berinisiatif mengimplementasikan teknologi dan praktik yang mengurangi konsumsi air, serta mendukung proyek-proyek untuk meningkatkan akses air bersih di masyarakat. Juga meningkatkan efisiensi energi di fasilitas perusahaan serta mengedukasi karyawan tentang praktik hemat energi.
3. Program Corporate Social Responsibility: Penanaman Pohon
Kegiatan CSR yang satu ini menjadi salah satu contoh kegiatan CSR yang sering kali dilakukan perusahaan dalam berkontribusi terhadap kelestarian lingkungan.
Melalui menanam pohon, perusahaan dapat membantu menghijaukan alam, mendukung terciptanya udara yang bersih dan sehat, menambah kenyamanan area sekitar, dan masih banyak lagi. Kegiatan ini juga menjadi sebuah langkah keberlanjutan di tengah meningkatnya pembangunan di berbagai wilayah.
Perusahaan dapat mengorganisir atau mendukung inisiatif penanaman pohon untuk mengurangi emisi karbon, memperbaiki kualitas udara, dan mendukung reboisasi.
Untuk menunjukkan komitmen perusahaan terhadap lingkungan, pelaku usaha, bisnis, perusahaan juga dapat turut serta dalam melakukan pengukuran dan pemantauan emisi karbon secara teratur serta melaporkannya secara transparan kepada publik untuk dapat membantu perusahaan memahami dampak lingkungan dari operasinya dan menetapkan target-target pengurangan emisi.
Agar kegiatan pengukuran dan analisa emisi gas rumah kaca dapat dikerjakan secara lebih efektif, lakukan semua prosesnya bersama Satuplatform!
Satuplatform merupakan platform all-in-one yang menyediakan solusi komprehensif untuk ESG Management, Carbon Accounting, dan Sustainability Reporting. Kami dapat membantu Anda mencapai tujuan keberlanjutan dengan menjadi yang terdepan sesuai regulasi yang berlaku.
Dengan fitur-fitur Satuplatform, Anda dapat:
- Mengumpulkan dan menganalisis data ESG secara akurat dan efisien
- Melacak emisi karbon dan menetapkan target pengurangan emisi
- Menyusun laporan ESG yang memenuhi standar internasional dan nasional
Satuplatform juga didukung oleh tim ahli yang berpengalaman di bidang keberlanjutan bisnis. Tim ahli kami akan membantu memahami kebutuhan Anda dan mengimplementasikan solusi yang tepat. Hubungi Satuplatform dan dapatkan FREE DEMO sekarang!
Wujudkan bisnis yang berkelanjutan, berdaya saing, dan bertanggung jawab bersama Satuplatform.
Similar Article
Food Loss dan Dampaknya terhadap Iklim dan Lingkungan
Food loss atau kehilangan pangan adalah salah satu masalah besar yang sering luput dari perhatian. Food loss mengacu pada makanan…
YONO: Tren Gaya Hidup Ala Gen Z Tahun 2025
Di tahun 2025, tren gaya hidup terus berkembang, terutama di kalangan Gen Z yang dikenal adaptif terhadap perubahan sosial dan…
Penyerap Karbon Luar Biasa: Pohon Mangrove, Petai, dan Durian
Dalam menghadapi perubahan iklim dan meningkatnya kadar karbon dioksida (CO2) di atmosfer, peran pohon sebagai penyerap karbon alami menjadi semakin…
Waste to Energy (WTE) : Negara Swedia Lakukan Impor Sampah
Di tengah kondisi bumi yang semakin ‘overwhelmed’ dengan limbah di lingkungan, impor sampah menjadi suatu mekanisme yang kini mulai semakin…
Bagaimana Kerjasama Sister-City untuk Dukung Fasilitas Kota yang Ramah Lingkungan?
Dalam menghadapi tantangan lingkungan perkotaan, banyak kota di dunia menjalin hubungan sister-city guna bertukar pengalaman dan teknologi dalam membangun fasilitas…
Gen Z’s Initiatives Towards A Better Environment
As environmental concerns continue to escalate, Generation Z (Gen Z) has emerged as a driving force in the movement toward…